Barcelona yang menurunkan hampir semua pemain terbaiknya, kecuali Neymar yang sedang terserang virus gondok. Sementara, dari kubu Sevilla, krisis di lini belakang memaksa Grzegorz Krychowiak –yang aslinya adalah seorang gelandang– bermain sebagai bek tengah.
Baru tiga menit pertandingan berjalan, Javier Mascherano sudah melakukan pelanggaran terhadap Jose Antonio Reyes di area berbahaya Barcelona. Ever Benega yang mengeksekusi tendangan bebas sukses menjaringkan si kulit bundar ke gawang yang dikawal Ter Stegen. Sevilla unggul 1-0.
Pada menit 16 Barcelona kembali mendapat situasi tendangan bebas. Dan lagi-lagi Messi sukses membobol gawang Beto. 2-1 Barca memimpin.
Setelah gol itu, Barcelona lebih leluasa menguasai jalannya pertandingan. Barca benar-benar mengurung pertahanan Sevilla yang hanya mengandalkan serangan balik.
Satu menit jelang turun minum, Barcelona memperbesar keunggulan menjadi 3-1. Berawal dari serangan balik yang dilakukan Suarez. Setelah sepakan pertamanya mampu diblok Beto, bola rebound lalu disodorkan ke Rafinha yang dengan mudah menjaringkan bola.
Memasuki babak kedua, Barcelona yang sudah memimpin dengan margin dua gol terus menggempur pertahanan Sevilla. Barca pun sukses memperbesar keunggulan menjadi 4-1. Kali ini giliran Suarez yang mencatatkan namanya di papan skor.
Berawal dari kesalahan pemain Sevilla, Benoit Tremoulinas, di sisi sebelah kiri pertahanan. Operan mereka dicegat oleh Sergio Busquets yang langsung mengirimkan operan kepada Suarez yang lengsung mengkonversinya menjadi gol. Kini Barca unggul jauh, 4-1.
Di sinilah drama bermula. Dalam posisi tertinggal tiga gol, Sevilla pelan tapi pasti mengejar ketinggalan mereka. Dimulai dengan gol Reyes pda menit 57. Kemudian Kevin Gameiro merubah skor menjadi 43 lewat eksekusi penaltinya.
Dan pemain anyar Sevilla, Yevhen Konoplyanka yang membuat kemenangan Barcelona menjadi buyar. Konoplyanka mencetak gol pada menit 81 sekaligus memaksa pertandingan harus dilanjutkan ke babak ekstra time.
Di babak tambahan 2×15 menit, pemain yang disebut-sebut akan segera meninggalkan Barcelona, Pedro Rodriguez justru menjadi pahlawan tim Catalan berkat golnya di menit 115. Barcelona pun tampil sebagai juara Piala Super Eropa. Ini merupakan gelar keempat Barca tahun ini.
Susunan Pemain
Barcelona: Ter Stegen; Alves, Pique, Mascherano (Pedro Rodriguez), Mathieu; Busquets, Iniesta (Sergi Roberto 63), Rakitic; Rafinha (Bartra), Messi, Suarez.
Sevilla: Beto; Coke, Rami, Krychowiak, Tremoulinas; Banega, Krohn-Dehli, Iborra; Vitolo, Gameiro (Immobile 80), Reyes (Konoplyanka 69).
0 Response to "Barcelona Juara Piala Super Eropa 2015"
Post a Comment